Muhasabah Akhir Tahun – Akhir tahun bagi kebanyakan orang merupakan momentum untuk mengingat kembali sekilas apa yang telah dilalui pada tahun ini, selain itu akhir tahun juga sering dijadikan sebagai momen untuk membuat resolusi baru serta mengevaluasi hal-hal yang sudah dilakukan selama satu tahun ke belakang.

Tak hanya itu, akhir tahun juga menjadi sebuah kesempatan untuk melakukan muhasabah akhir tahun dan merenungkan bahwa waktu terus berjalan, usia ini semakin tua, dan jatah hidup di muka bumi ini semakin berkurang. Akhir tahun dapat dijadikan sebagai momen untuk bertanya pada diri sendiri, kebaikan apa sajakah yang telah diperbuat selama ini, apakah jumlahnya lebih banyak dari amal buruk ataupun sebaliknya.

Berkaitan dengan muhasabah akhir tahun, Allah SWT mengingatkan pada umatnya untuk memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari yang akan datang. Dalam Hal itu terdapat dalam Firman-Nya QS. Al-Hasyr ayat 18 sebagai berikut.

 “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang kamu kerjakan” (QS Al Hasyr :18)

Sahabat, tak sedikit orang yang menjadikan akhir tahun sebagai momen untuk berpesta pora dan menghamburkan uang untuk segala hal yang kurang perlu. Semoga kita dijauhkan dari segala perbuatan yang mubazir dan didekatkan dengan kebaikan.

Alih-alih merayakan akhir tahun dengan aktivitas yang kurang berfaedah, sahabat bisa menggantinya dengan lima aktivitas di bawah ini.

1. Rehat untuk menyegarkan diri

Agar pikiran menjadi lebih fresh dan dengannya akan timbul inspirasi yang mungkin bisa mengubah hidupmu lebih baik di tahun yang akan datang, sahabat bisa rehat sejenak untuk menyegarkan diri.

Bagi sahabat yang memiliki kesibukan di perkantoran, biasanya manajemen memiliki kebijakan untuk memberikan kesempatan pada karyawan atau pegawainya mengambil cuti akhir tahun. Ataupun bagi sahabat yang berprofesi sebagai pengusaha ataupun freelancer bisa memanfaatkan momen akhir tahun ini untuk rehat sejenak.

Agar hidup tak monoton hanya berisi tentang pekerjaan, tak ada salahnya sahabat mengambil beberapa hari untuk berlibur atau rehat dari pekerjaan dan menggantinya dengan berkunjung ke tempat yang lebih sejuk, melakukan sesuatu yang disukai atau hobi, atau sekedar diam dirumah dan menghindarkan diri dari aktivitas yang berat.

2. Evaluasi Diri

Sejak awal tahun hingga menjelang akhir tahun saat ini, pasti banyak hal baru yang kita lalui, mulai dari pasang surutnya dinamika kehidupan, tantangan pekerjaan, skill baru, ataupun ujian-ujian kehidupan lainnya. Sangat disayangkan jika semua peristiwa tersebut berlalu begitu saja tanpa ada hikmah yang kita petik.

Dalam Al-Quran disebutkan bahwa orang yang berpikir (berakal) ialah mereka yang bisa mengambil hikmah dalam setiap kejadian. Baik kejadian buruk ataupun sebaliknya mereka mampu mengambil hikmah dari setiap kejadian tersebut.

Dengan demikian, penting sekali bagi kita semua untuk melakukan evaluasi diri, jangan-jangan selama ini kita merasa diri ini baik-baik saja padahal ada banyak sekali lubang yang perlu diperbaiki.

3. Rencanakan resolusi di tahun berikutnya

Selain melakukan evaluasi diri, jangan lupa untuk merencanakan impian dan tujuan di tahun selanjutnya. Dengan membuat rencana satu tahun kedepan, setidaknya untuk satu tahun kedepan kita sudah mengetahui apa yang meski kita lakukan, jangan sampai hidup ini terombang-ambing tanpa memiliki arah dan tujuan.

Sebisa mungkin kita memiliki resolusi atau impian yang hendak kita raih, dan jika bisa dilengkapi dengan berbagai plane atau kiat-kiat untuk mewujudkannya. Hal itu dapat menjadikan impian yang kita rencanakan tersebut terasa mudah untuk diraih, meskipun sebagai manusia kita hanya bisa berencana, namun ikhtiar yang maksimal tak akan membuat kita merasa kecewa.

4. Bersilaturahmi dengan Sahabat dan Kerabat

Sahabat, hingga akhir tahun ini adakah teman atau kerabat yang sampai saat ini belum dikunjungi? Sebelum tahun ini berakhir sebaiknya kita berkunjung dan bersilaturahmi kepada teman atau kerabat kita.

Dengan bersilaturahmi tentu akan menyediakan ruang bagi kita untuk berbincang, berdiskusi, serta menemukan hal-hal baru yang jarang kita temui sebelumnya. Kita juga akan mendapatkan banyak wawasan atau ilmu baru serta hal-hal lain yang memberi motivasi pada hidup untuk lebih baik lagi.

Selain itu, bersilaturahmu dengan teman atau kerabat dapat menjadi salah satu wasilah dibukakannya pintu-pintu rezeki. Silaturahmi juga menjadikan kita lebih dekat dengan teman atau kerabat kita serta membuka ruang untuk saling mendukung satu sama yang lain.

5. Bersyukur dengan #Sedekahakhirtahun

Bersyukur menjadi hal terpenting yang harus selalu diingat setiap saat. Hal itu dikarenakan segala hal yang kita dapatkan baik itu rezeki, kesehatan, usia, dan nikmat lainnya merupakan pemberian dari Allah SWT kepada hamba-Nya.

Akhir tahun merupakan momen bagi kita untuk bertanya apakah selama ini sudah menyukuri nikmat atau malah sebaliknya. Adapun salah cara yang bisa ditunaikan pada akhir tahun ialah #Sedekahakhirtahun dengan berbagi kebahagiaan dengan orang lain yang mungkin lebih membutuhkan.

Baca Juga : Akhir Tahun, Bersihkan Hartamu dengan Berzakat

Salah satu bentuk syukurnya adalah kita bisa berbagi dengan orang lain yang membutuhkan. Tidak mudah memang untuk berbagi dan berbuat baik karena memang membutuhkan kekuatan dari hati dan keikhlasan yang lebih. Tapi jika kita berusaha dan mau mencobanya, ada kebermaknaan tersendiri dari hal tersebut.

Bagi sahabat yang ingin memanfaatkan momen akhir tahun ini dengan melakukan kebaikan, sahabat bisa melakukan #sedekahakhirtahun di Yayasan Rahmatan Lil-Alamin Jakarta Timur tahun ini. Mulai dari membantu anak-anak yatim dan dhuafa, hingga bantu para petani dan peternak untuk lebih maju dan berdaya saing.

Saat banyak yang berfokus untuk menyenangkan diri dengan berlibur, #Sedekahakhirtahun menawarkan pada sahabat semua untuk berbagi dan menyenangkan yang lain. Yuk akhiri tahun ini dengan #Sedekahakhirtahun yang dimulai dari ketulusan hati dan keringanan tangan untuk berbagi.