Tiga Keutamaan Bulan Rabiul Awal – Kalender islam tahun 1443 H telah memasuki bulan ketiga yakni bulan Rabiul Awal. Bulan Rabiul Awal merupakan bulan yang mengandung banyak nilai sejarah bagi umat islam, hal itu dikarenakan pada bulan ini seorang tauladan utama umat islam Nabi Muhammad SAW dilahirkan.

Bulan Rabiul Awal tahun ini jatuh pada Jum’at. 8 Oktober 2021 dan akan berakhir pada Jum’at, 5 November 2021. Sebagai bulan yang memiliki nilai bulan yang memiliki sejarah bagi umat islam, bulan Rabiul Awal memiliki keutamaan yang besar bagi setiap Muslim. Berikut adalah tiga keutamaan bulan Rabiul Awal bagi umat Islam.

1. Bulan dilahirkan Nabi Muhammad SAW

Junjungan umat Islam, Nabi Muhammad SAW lahir pada 12 Rabiul Awal pada tahun Gajah. Bertepatan pada tahun 571 dalam perhitungan kalender Romawi. Adapun 12 Rabiul Awal tahun ini jatuh pada Rabu, 20 Oktober 2021.

Hari kelahiran Nabi Muhammad SAW merupakan hari kehormatan serta peristiwa besar bagi umat Islam. Setiap Muslim perlu mengambil pelajaran ataupun hikmah dari peristiwa kelahiran Nabi ini dan merefleksikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Begitu banyak pelajaran dan tauladan yang telah dicontohkan Nabi Muhammad SAW kepada kita selaku umatnya. Hal tersebut menjadikan bulan Rabiul Awal sebagai bulan yang tepat untuk merenungkan, mengambil contoh, serta menerapkan apa yang telah dicontohkan oleh Nabi sehingga menjadikan diri kita lebih baik daripada sebelumnya.

2. Bulan penuh berkah

Kelahiran Nabi Muhammad SAW pada bulan Rabiul Awal menjadikan bulan ini sebagai bulan yang penuh berkah. Dalam QS Al-Anbiya ayat 107 disebutkan bahwasannya Allah SWT mengutus Nabi Muhammad ke muka bumi ini sebagai rahmat bagi semesta alam. Rahmat disini memiliki arti sebagai karunia yang diberikan Allah SWT kepada seluruh makhluk di alam semesta ini.

“Dan tidaklah Kami mengutus engkau (Muhammad), melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam,” firman Allah SWT dalam surat Al Anbiya ayat 107.

Bulan Rabiul Awal dalam hal ini sering dijadikan sebagai momen untuk berkumpul sesama muslim, baik di mesjid ataupun majelis-majelis yang dimuliakan oleh Allah. Berkumpulnya seorang muslim di bulan ini tentunya memiliki tujuan ungtuk menumbuhkan rasa cinta mereka sebagai umat muslim kepada Rasulullah SAW.

Imam Syafi’I R.A mengatakan : “Barang siapa yang mengumpulkan saudara-saudara untuk memperingati Maulid Nabi, kemudian menyediakan makanan, tempat dan berbuat kebaikan untuk mereka serta ia menjadi sebab untuk atas dibacakannya maulid Nabi, maka Allah akan membangkitkan dia bersama-sama orang yang jujur, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang yang sholeh. Dan dia juga akan dimasukkan ke dalam surga na’im.”

3. Disunnahkan memperbanyak Shalawat

Sebagai bulan dilahirkannya Nabi Muhammad SAW, pada bulan ini umat islam dianjurkan untuk memperbanyak shalawat kepada Nabi SAW. Selain merupakan wujud kecintaan terhadap Nabi, membaca Shalawat juga dapat menjadikan hidup lebih baik serta penuh dengan ketenangan.

Selain bershalawat, amalan lain yang tepat dalam memperingati Maulid Nabi SAW adalah menghidupkan malam dengan Al-Quran dan berdzikir.

Baca Juga : Cara Mengekspresikan Rasa Cinta Kepada Nabi

Sahabat, bulan Rabiul Awal ini menjadi momen bagi kita semua untuk mengingat dan merenungkan kembali tentang sisi kehidupan Nabi SAW. Terdapat banyak hikmah dan pelajaran yang dapat kita ambil dan kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Pada hakikatnya, dari bulan ke bulan merupakan waktu bagi kita semua untuk senantiasa memperbaiki diri agar termasuk ke dalam golongan orang yang beruntung. Untuk itu, di bulan yang terdapat peristiwa besar bagi umat islam ini, marilah kita senantiasa memperbaiki diri dan memperbanyak amal shaleh mulai dari shalawat kepada Nabi, membaca Al-Quran, dzikir, sedekah, serta amalan-amalan lainnya yeng telah dicontohkan oleh Nabi SAW.