fbpx

Table of Contents

Pentingnya Taubat Menjelang Ramadhan – Tidak terasa sekarang kita telah memasuki pertengahan bulan Sya’ban, hal ini menandakakan bahwa bulan yang penuh berkah akan segera datang. Sebab itu, selayaknya kaum Muslim bergembira dalam menyambut kedatangan Ramadhan, tamu agung yang membawa banyak keutamaan.

Tentunya kita berharap pada Ramadhan tahun ini mampu mewujudkan ketakwaan hakiki dalam diri masing-masing. Dengan demikian, untuk meraihnya tentu ada beberapa persiapan yang harus dilakukan dari jauh-jauh hari.

Ada satu hal dari sekian banyak hal yang perlu menjadi perhatian dalam mempersiapkan diri menyambut bulan Ramadhan yakni pentingnya taubat menjelang Ramadhan.

Imam Asy-Syinqithi berkata: “Perbanyak taubat dan istighfar sebelum Ramadhan datang agar supaya hati kita bersih.”

Pentingnya taubat menjelang Ramadhan
Ilustrasi taubat menjelang Ramadhan. (Foto: Pixabay)

Memperbanyak taubat menjelang Ramadhan menjadi penting sebagai upaya diri agar mampu tetap istiqamah dalam menjalankan berbagai amal shaleh di bulan Ramadhan. Sebab, disaat kita memasuki Ramadhan dan masih ada dosa yang menempel dalam tubuh kita, maka bisa jadi dosa tersebutlah yang menjadikan hilangnya kenikmatan ibadah pada bulan Ramadhan.

Menurut Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah dalam Al-Jawab Al-Kafy, salah satu dampak dari perbuatan maksiat ialah tidak dapat menemukan manisnya iman, ketaatan, dan ibadah kepada Allah.

Saat awal Ramadhan kita sering melihat dan bahkan mungkin merasakan semangat menjalankan ibadah puasa sangatlah berkobar tinggi, alhasil banyak sekali amalan yang bisa dikerjakan pada awal Ramadhan.

Namun demikian, memasuki hari-hari berikutnya di bulan Ramadhan, seringnya semangat tersebut redup dan bahkan hilang, hasilnya tidak banyak amal yang bisa dikerjakan atau dimaksimalkan pada hari-hari berikutnya di bulan Ramadhan.

Hal demikian bisa jadi disebabkan oleh hilangnya nikmat menjalankan ibadah dalam diri kita, yang salah satu penyebabnya adalah masih adanya dosa dalam diri yang terbawa masuk ke dalam bulan Ramadhan yang mulia.

Dengan demikian, penting sekali untuk mempersiapkan diri menjelang Ramadhan dengan memperbanyak taubat dan istighfar serta meningkatkan amal shaleh sehingga di bulan Ramadhan kita mampu istiqamah dalam menjalankan ibadah hingga akhir Ramadhan.

Mengingat pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan terdapat satu malam yang  mulia yakni malam lailatul qadar, yang mana malam tersebut disebutkan sebagai malam yang lebih baik daripada seribu bulan.

Baca Juga: Pintu Rezeki Menurut Al-Quran, Salah Satunya Bertaubat

Untuk meraih keutamaan malam lailatul qadar, diperlukan keistiqamahan dalam beramal shaleh di bulan Ramadhan serta hati yang bersih sehingga kita mampu bersungguh-sungguh beribadah guna meraih malam yang lebih baik daripada seribu bulan tersebut.

Sebelum Ramadhan tiba, mari dekatkan diri kepada Allah untuk memohon ampunan atas dosa yang telah diperbuat dengan memperbanyak taubat dan istighfar. Semoga Allah senantiasa mengampuni semua dosa dan khilaf kita semua. Aamin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *